TOKYO - Menteri Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Dr Syarifuddin Hasan MM MBA melaksanakan pertemuan dengan Wali Kota Kesennuma, Mr Shigeru Sugawara di Kota Kesennuma, Prefektur Miyagi, Senin (21/7/2014).
[caption id="" align="alignnone" width="680"]
Menteri Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Dr Syarifuddin Hasan MM MBA melaksanakan pertemuan dengan Wali Kota Kesennuma, Mr Shigeru Sugawara di Kota Kesennuma, Prefektur Miyagi, Senin (21/7/2014).[/caption]Pertemuan ini membahas pembangunan Perpustakaan Anak-anak “Persahabatan Yudhoyono” yang akan memanfaatkan bantuan Pemerintah Indonesia yang diberikan ketika kota tersebut terkena bencana gempa bumi besar dan tsunami, Maret 2011 lalu.
Turut mendampingi dalam pertemuan ini adalah I Wayan Dipta Deputi Bidang Produksi, Muhammad Taufik Staf Ahli Menteri Hubungan Internasional, Kementerian Koperasi dan UKM, serta pelaksana Fungsi Penerangan, Sosial dan Budaya, KBRI Tokyo, Saud Siringoringo.
Dalam pertemuan ini, wali kota Kesennuma menyampaikan rasa terima kasih atas uluran tangan masyarakat dan pemerintah Indonesia kepada daerahnya ketika diluluhlantakkan bencana gempa bumi dan tsunami tahun 2011. Ia memaparkan hingga saat ini proses rekonstruksi dan rehabilitasi masih terus berlangsung, utamanya terkait relokasi para korban bencana. Dalam hal ini, pembangunan Perpustakaan Persahabatan Yudhoyono yang salah satu ruangannya akan diperuntukkan bagi anak-anak diharapkan dapat semakin mendorong normalisasi wilayah ini. Perpustakaan ini akan terdiri dari 2 lantai dengan memanfaatkan lahan seluas 2.000 m3 dan diperkirakan selesai direkonstruksi pada tahun 2015.
Dalam sambutannya, Menteri KUKM RI menyampaikan terima kasih atas informasi wali kota Kesennuma dan akan menyampaikannya kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Selain itu juga ditekankan kembali dukungan masyarakat Indonesia agar masyarakat Jepang lekas pulih seeprti sedia kala dari dampak bencana tsunami 2011.
Ia menekankan persahabatan antara masyarakat Indonesia dan Jepang akan menjadi perekat yang tak akan lekang dimakan waktu bagi hubungan bilateral kedua negara. Diharapkan hal ini ke depannya akan terus dipupuk dan ditingkatkan.
Sebagaimana diketahui, Presiden RI beserta Ibu Negara, telah melakukan lawatan ke Kesennuma, Prefektur Miyagi beberapa saat setelah wilayah ini terkena bencana gempa bumi besar Tohoku dan tsunami, tahun 2011. Pada saat itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono juga menyerahkan bantuan pemerintah Indonesia sebesar 2 juta dolar AS. Terkait hal ini, wali kota Kesennuma saat kunjungan ke Indonesia pada bulan November 2013 telah menjelaskan secara langsung perkembangan pembangunan wilayah bekas bencana serta penggunaan dana bantuan tersebut kepada Presiden RI.
Memanfaatkan kunjungan ini, Menteri KUKM beserta rombongan juga menyempatkan diri untuk meninjau outlet Koperasi Perikanan Kesennuma, dan mengunjungi pabrik pengolahan hasil laut serta melakukan dialog dengan para pekerja magang Indonesia (kenshusei) yang bekerja di tempat itu.
Kepada wali kota Kesennum dan para pengusaha Kesennuma, Menteri KUKM menyampaikan harapan agar kedepannya jumlah pemagang dari Indonesia dapat terus ditingkatkan dan juga dibuka kesempatan di bidang-bidang pekerjaan lainnya.
Tidak lupa, ia juga turut mengundang para pengusaha Kesennuma untuk berinvestasi di Indonesia. Sebagai informasi, saat ini terdapat 12 tenaga kerja magang dari Indonesia bekerja di wilayah Kesennuma. Pihak Kesennuma menyatakan ketertarikannya dan menyampaikan bahwa saat ini mereka tengah membutuhkan tenaga kerja tambahan untuk bidang konstruksi dan bangunan, oleh sebab itu mengundang tenaga kerja magang dari Indonesia untuk memenuhi kebutuhan ini.
Sumber: tribunnews.com
Comments
Post a Comment