Washington DC – Yayasan Barraack Obama , Jumat (31/1/2014), mengumumkan secara resmi akan membangun perpustakaan untuk menghormati Presiden Barrack Obama.
Organisasi nirlaba itu belum memutuskan di kota mana perpustakaan itu akan didirikan. Beberapa kota yang dipilih antara lain Honolulu Hawaii, kota kelahiran Obama. Juga Chicago, Illinois, kota tempat tinggalnya sebelum menjadi presiden dan New York, tempat Obama kuliah,tulis ABC News, Sabtu (1/02/2014)
Namun dari ketiga kota tersebut, Chicago tampaknya menjadi pilihan favorit. Sebab ketua yayasan Marty Nesbitt, lalu Penny Pritzker dan salah satu anggota yayasan Obama berasal dari Chicago.
‘’Secara spesifik belum ditentukan di mana, kota apa dan negara bagian mana yang akan menjadi tempat perpustakaan Obama,’’ tutur Nesbitt dalam sebuah wawancara. ‘’Tempat yang akan dipilih berdasarkan kelayakan dan pertimbangan lain,’’ ujarnya lagi.
Sementara itu wali kota Chicago, Rahm Emanuel yang pernah menjadi kepala staf Gedung Putih menyatakan, kota Chicago merupakan ‘’kota paling cocok yang tak bisa dibantah lagi.”
Pada Februari ini, pihak yayasan akan mengundang pejabat ketiga kota itu untuk melakukan persentasi. Kemudian pada Mei, mereka diminta mengajukan proposal secara detil dan resmi. Presiden Obama dan Ibu Negara Michelle Obama akan mengeluarkan keputusan dan Yayasan Obama akan mengumumkan pemenangnya pada awal 2015.
Meski penggalangan dana pembangunan Perpustakaan Obama mulai dilaksanakan, namun pengumpulan dananya akan dilakukan usai Obama tidak lagi menjabat di Gedung Putih. Yayasan Obama juga tidak menerima sumbangan dari pihak asing, para pelobi di parlemen dan organisasi massa bukan non-profit lain. Yayasan juga akan mengungkap nama-nama penyumbang yang nilainya lebih dari $ 200.
Perpustakaan itu akan berisi catatan penting dan rekaman peristiwa selama Barrack Obama menjadi presiden. Selain itu juga akan berfungsi sebagai monumen peninggalan Obama.
Banyak kelompok yang sejak lama berniat membangun perpustakaan Obama. Para pejabat di Hawaii misalnya, telah berupaya membangun perpustakaan Obama sejak 2008, dengan membujuk adik dan teman dekat Obama. Sementara di University of Chicago, tempat Obama pernah menjadi dosen, salah satu pejabatnya, Susan Sher, yang juga mantan kepala staf Obama, juga melakukan hal yang sama.
Sumber: inilah.com
Comments
Post a Comment