Program Pendidikan dan Kesehatan Kota Surabaya Raih "Indonesia MDG Awards"
Jakarta - Di acara malam puncak "Indonesia MDG Awards 2013" yang digelar di Ballroom Djakarta Theater, Sabtu (15/3) malam, Kota Surabaya meraih dua penghargaan untuk kategori Kesehatan Ibu dan Anak serta Kategori Pendidikan. Penghargaan ini merupakan wujud apresiasi kepada program-program pembangunan terbaik untuk mencapai Millennium Development Goals.
Walikota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan, penghargaan "Indonesia MDG Awards 2013" yang diterima ini merupakan hasil dari kerja keras bersama dalam bidang kesehatan dan pendidikan untuk kesejahteraan masyarakat.
"Yang jelas output dari kegiatan ini yang kami rasakan adalah membuat anak-anak di Surabaya punya harapan baru, meskipun mereka terlahir dari keluarga miskin atau tidak mendapatkan akses pendidikan dan kesehatan," kata Risma kepada Beritasatu.com usai menerima penghargaan.
Untuk kategori Kesehatan Ibu dan Anak, program yang diusung adalah "Pembentukan Kelompok KB Pria Vasektomi" untuk meningkatkan jumlah pemakaian alat kontrasepsi atau melakukan vasektomi, serta meningkatkan kesehatan ibu.
Sementara untuk kategori pendidikan, program yang diusung adalah "Pengembangan Layanan Perpustakaan Umum". Dalam program ini, Walikota Surabaya melakukan sinergi pelayanan perpustakaan umum dengan Kecamatan, RW, Dinas Kebersihan dan Pertamanan, Rumah Susun, Dinas Perhubungan, RSUD, serta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata. Program dilakukan untuk Pengelolaan Layanan Baca di seluruh Kota Surabaya meliputi Layanan Baca di Perpustakaan Daerah, Layanan Bis Keliling di Sekolah dan Area Publik, Layanan Paket, Layanan Taman Bacaan Masyarakat (TBM), Revitalisasi TBM dan Perpustakaan Sekolah Dasar Negeri di sejumlah 970 titik layanan.
"Kami berharap penghargaan ini bisa terus mendorong semangat kami untuk terus membuat program-program yang bisa mensejahterakan masyarakat," tambah Risma.
Selain Surabaya, kota lainnya yang juga meraih penghargaan adalah Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Kategori Layanan Air Bersih dan Sanitasi), Bima, Nusa Tenggara Barat (Nutrisi), serta Tarakan, Kalimantan Utara (Penanggulangan HIV/AIDS dan Penyakit Menular Lainnya). Penghargaan juga diberikan untuk kategori Organisasi Masyarakat, Organisasi Pemuda dan Akademisi, Sektor Swasta, serta provinsi terbaik yang diraih oleh Jawa Timur.
Sumber: beritasatu.com
Comments
Post a Comment