Jejak Booklicious #5 : Booklicious dan GRI Bersatu: Membaca itu Seru dan Lezat

Bagaimana jadinya ketika kaki kiri dan kaki kanan bersatu? Bagaimana jadinya jika kedua kaki, kedua tangan dan pikiran bersatu? Bagaimana pula jika individu bergabung dengan individu yang lain? Akan menjadi satu kekuatan besar/malah sebaliknya. Itulah hebatnya. Dasarnya, kepala dua lebih baik daripada kepala satu. Bersama-sama lebih baik daripada sendiri dalam menyelesaikan sesuatu. Itulah kenapa adanya Indonesia. Sebenarnya dengan keragaman yang negeri kita punya mampu menjadikan rakyatnya sejahtera dan makmur. Namun, kenapa hingga saat ini masih belum juga? Itulah jawaban yang harus kita cari bersama!


 


Seperti itulah 23/3/2014 kemarin, komunitas penyebar virus membaca bersatu di House of Juminten bisa dibilang semacam kafe atau rumah makan santai khas anak muda. Dua penyebar virus (komunitas) menyatu satu sama lain, setelah sekian lami tidak bertemu. Virus itu: pertama yang masih berumur 7 bulan yaitu Booklicious Malang (Pecinta, penikmat dan penyantap buku) dan kedua Goodreads Indonesia wilayah Malang yang umurnya lebih tua dari virus pertama. Keduanya bergabung dan menyatu di rumah itu. “Inilah yang bisa dibilang takdir.”



Ada yang bilang, “Kenapa kedua virus itu tidak bergabung dari kemarin? Kenapa baru bertemu sekarang?” Entah kenapa? Yang jelas, jawaban mudahnya inilah takdirnya. :)

Kalau untuk masalah itu sebaiknya tidak usah terlalu dibahas. Poin terpentingnya merencanakan dan memikirkan bagaimana kedepannya? Bagaimana menyebarkan virus dan memperkuat virusnya? Agar dampak yang dihasilkan besar, kuat dan bisa melumpuhkan siapa saja yang terkena virusnya. Inilah sinergi yang sangat sempurna. Setuju? Pasti setuju! :)


cv

Virus pertama Booklicious dengan jurus ampuhnya yaitu, “Let’s eat the world! Temukan kelezatan dalam setiap lembarnya.” Dari virusnya ini Booklicious, ingin masuk kepada para masyarakat untuk membuat persepsi publik bahwa buku itu lezat, buku itu nikmat, setiap lembar di buku sangat bergizi untuk tubuh. Buku itu jendela dunia. Namun jika saya tangkap virus ini memadukan antara buku yang terkesan membosankan dan tidak menarik. Dibuat lezat, menarik dan menyenangkan dengan kelezatan makanan/minuman. Jadi makanan sama buku. Buku sama kopi, buku sama hal-hal lezat tentang makanan/minuman digabungkan dengan tempat yang santai khas anak muda. Hem, nikmat bener…! Cocok dengan buat anak muda kayak saya :) . Jadi kagak bosen lagi, karena ada makanan/minumannya. Bisa lihat beberapa reportase Booklicious di ini (Klik)


a

Virus kedua Goodreads Indonesia dengan jurus ampuhnya “Membaca itu seru.” Dari virus ini Goodreads, ingin mengajak masyarakat Indonesia dengan membaca dengan hal-hal yang seru.” Taukan seru itu bagaimana? Seru makan, seru minum, seru main game dan berbagai hal seru lainnya. Pokoknya seru bangettt gitu brow! Jadi buku yang diam dan terlihat menakutkan ternyata seru! Ternyata… sungguh menarik dan sama serunya ketika bermain game. Hem mantapkan!


Wah, bisa dibayangkan bukan? Jika dua virus ini menyatu. Maka yang dihasilkan, “Membaca itu Seru dan Lezat.” Hem, tertarik gak dengan kata-kata  itu? Lezat dan Seru. Pengen tahu dan merasakannya? Mari bergabung brow n sis mumpung masih ada kesempatan! :) Kami tunggu ya…


Agenda kemarin kami membaca, diskusi, bedah dan menyantap berbagai macam buku: mulai genre romance hingga kesehatan, mulai bahasa Indonesia hinga bahasa Inggris, dari yang tebal sampai tipis. Tak lupa santapan makanan yang mengeyangkan, sehat dan menarik hati bersama minuman yang seger menyatu padu. Tanpa aling-aling, langsung saja masuk ke tenggorokan dan membasahi seluruh tubuh kami. “Glek, glek, glek seger bener!” Mau coba?


Walaupun itu buku ditumpuk di atas, meja kayak perpus pindahan. Tapi yang namanya senyum, tawa dan senang terpancar bebas di seluruh wajah kami. Rasanya senyum dan tawa adalah hal yang memang sudah biasa. Padahal buku itukan hal yang bosan, jemu, individual dan tanpa interaksi bukan? Namun ditangan kami, buku menjadi hal yang lezat dan seru. Hem nikmat bener. Mau menyantap juga? Mari, mumpung masih banyak makanannya :) .


Pertemuan kemarin ditutup dengan satu agenda keren, yaitu kami berdua akan menghadirkan dua penulis keren dari Penerbit Mizan tahun ini. Wouw…. nurut sahabat siapa tuh? Ada yang tahu? Atau mungkin ada yang mau request? Hem, mau tau siapa orangnya? Tetep ikuti ya, dan segera daftar :) Tempat terbatas soalnya.


Tawa, senyum, komitmen dan keluarga pun terjalin kembali. Begitu kuat, begitu mengakar dan begitu merindukan. Haa… seperti halnya saya merindukan hadirnya senja setiap harinya. Bagaimana dengan sahabat?
Ingin gabung? Atau ingin merasakan nikmatnya buku yang seru dan lezat? Hayouw pilih mana? 


Semoga kedepannya hal ini tetap terjalin, dan virus membaca semakin mengakar kuat dan tidak pernah berhenti. Mari kita tebar virus membaca di bumi Malang dan sekitarnya. Hahaha, maka pilihlah kami sebagai ….. komunitas anda :)


Membaca itu Seru dan Lezat: Salam Kompak Selalu GRI (Goodreads Indonesia) & Booklicious.


Sumber: iswahyudi779.wordpress.com

Comments