Yogya - Guna menumbuhkan minat baca masyarakat, Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) DIY, bekerja sama dengan Fakultas Ilmu Perpustakaan Universitas Islam Negeri Yogyakarta, dan Assosiated Of Library University Student (ALUS) DIY, menggelar Jogja Membaca III, di Titik Nol Yogyakarrta (22/12).
“Melalui gerakan Jogja Membaca III ini, diharapkan dapat menyadarkan masyarakat bahwa dengan membaca dapat mengantarkan masyarkat, memasuki era globalisasi,“ jelas Kepala BPAD DIY, Budi Wibowo, SH. MM.
Saat ini masyarakat lebih gemar menonton, daripada membaca. Hal ini menyebabkan minat baca masyarakat di Indonesia masih sangat kurang. “Menurut data UNESCO, pada tahun 2011, prosentase masyarakat Indonesia dalam mebaca hanya 0,001 %. Angka ini masih sangat jauh bila dibandingkan dengan Singapura dan Jepang,“ katanya.
Budi menambahkan, Jogja Membaca III pada tahun ini mengangkat tema Ibuku Perpustakaan Pertamaku. “Tema ini sengaja dipilih sekaligus untuk memperingati hari Ibu, di mana Ibu atau keluarga, merupakan tempat kita belajar sejak pertama ada di dunia,“ pungkasnya.
Sumber: radioedukasi.com
Comments
Post a Comment