TANGERANG -- Kantor Perpustakaan Daerah Kota Tangerang menjadi perpustakaan terbaik tingkat Provinsi Banten pada 2013. Ada 100–150 pengunjung setiap harinya dan jumlah pengunjung sudah mendekati 20 ribu sampai November 2013.
Kepala Kantor Perpustakaan Daerah Kota Tangerang, Casmat Junaidi memaparkan jumlah pengunjung sampai dengan September 2013 mencapai 18.210.
"Sampai September saja sudah 18.210 orang, jadi sampai bulan ini bisa sampai 20 ribuan," katanya kepada Republika, di Kantor Perpustakaan Daerah Kota Tangerang, Kamis (7/11).
Pada setiap harinya jumlah pengunjung mencapai 100–150. Sedangkan untuk jumlah anggota perpustakaan sudah mencapai 6.200-an.
Casmat mengungkapkan pada tahun ini perpustakaan tersebut sudah meraih penghargaan sebagai Juara I Lomba Perpustakaan Terbaik tingkat Provinsi Banten untuk kedua kalinya. Serta meraih Juara II Layanan Publik Terbaik tingkat Kota Tangerang. Adapula masuk 100 besar lomba bercerita tingkat nasional.
Sedangkan untuk lomba perpustakaan terbaik tingkat nasional hanya mampu sampai peringkat 10 besar.
Menurut dia, aspek penilaian langsung ditinjau ke lokasi perpustakaan melihat kondisi gedungnya, ukurannya, pelayanan, pembinaan petigas sampai kreatifitas. Dia bersyukur bahwa perpustakaan yang memiliki luas 400 meter persegi itu bisa meraih predikat terbaik provinsi.
Padahal biasanya yang memperoleh juara tersebut memiliki luas sekita 1.000 meter persegi. Adapun dari segi pelayanan fasilitas juga sangat beragam seperti adanya WiFi, perpustakaan digital, dropping buku, dan story telling.
Selain itu, ada juga shelving atau penataan bahan pustaka dan sirkulasi, pembinaan pengelolaan perpustakaan, dan pengolahan bahan pustaka.
Adapula perpustakaan keliling sebanyak dua unit kendaraan dan tiga buah perpustakaan odong–odong. "Jumlah koleksi buku sekitar 46.600 dari semua kategori buku," ungkapnya.
Selanjutnya terdapat 300 judul buku dan 600 eksplar yang merupakan pemberian dari pusat.
Selain itu, Perpustakaan Kota Tangerang tersebut sudah memiliki abstraksi bahan pustaka sehingga memudahkan pembaca mencari buku.
Untuk tahun ini rencananya sebanyak 827 judul buku juga akan dibuat abstaksinya. Menurut dia tinggal menunggu dari proses pencetakan menjadi buku yang memuat abstaksi bahan pustaka tersebut. Dia berharap pada bulan ini buku abstraksi tersebut sudah selesai dan bisa digunakan pengunjung.
Saat ini pada 13 kecamatan di Kota Tangerang sudah dilengkapi dengan sarana perpustakaan. Namun yang baru memiliki gedung khusus perpustakaan baru lima kecamatan. Sementara untuk kategori perpustakaan terbaik tingkat kecamatan adalah Kecamatan Neglasari.
Padahal kecamatan tersebut belum memiliki gedung khusus tetapi jumlah pengunjung dan minat bacanya sangat bagus. Selain pembinaan perpustakaan pada setiap kecamatan, dilakukan juga pada 28 sekolah tingkat SMA.
Sumber: republika.co.id
Comments
Post a Comment