Bukittinggi - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersama rombongan Kabinet Bersatu Jilid II mengunjungi persputakaan proklamator Bung Hatta di Gulai Bancah, Selasa (29/10/2013). Sebelumnya, SBY rapat di Istana Bung Hatta.
Dalam kunjungannya itu, SBY didampingi sejumlah menteri, Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar, Walikota Bukittinggi beserta pejabat tinggi negara lainnya, termasuk Ketua DPD RI Irman Gusman dan Wakil Ketua Komisi V DPR RI Ir Mulyadi. Meski rintik hujan menyelimuti Bukittinggi saat itu, kedatangan SBY beserta rombongan disambut dengan meriah. Tampak ikut menyambut presiden, putri Bung Hatta, Meuthia Hatta.
Lebih kurang selama satu jam SBY berada di perpustakaan Bung Hatta, SBY juga menyempatkan diri berdialog dengan pengurus pustaka, pengunjung serta sejumlah pelajar SD yang tengah membaca dalam ruangan tersebut.
SBY juga memuji sosok Bung Hatta yang sangat mencintai buku. Bung Hatta merupakan tokoh yang memiliki pengalaman hidup dari membaca.
”Membaca itu penting, karena dengan membaca seseorang dapat menjelajahi dunia. Jadikanlah membaca sebagai kebutuhan, serta selalu memotivasi masyarakat agar gemar membaca terus dilakukan. Tidak ada orang hebat lahir di negeri ini tanpa gemar membaca, seperti Bung Hatta, Buya Hamka, Syahrir dan lainnya,” kata SBY.
Ketua umum partai Demokrat itu melanjutkan, kota Bukittinggi mempunyai udara yang sejuk sehingga sangat tepat dijadikan arena untuk membaca. Apalagi ditunjang dengan fasilitas perpustakaan yang repsentatif sehingga menambah suasana membaca yang menyenangkan, seperti di perpustakaan proklamator Bung Hatta ini.
Kepala UPT Perpustakaan Proklamator Bung Hatta Bukittinggi Drs Yahyono mengatakan, perpustakaan Bung Hatta yang diresmikan Persiden SBY tanggal 21 September 2006 lalu, terhitung awal tahun ini menjadi UPT dan bertanggung jawab langsung ke Perpustakaan Nasional RI sesuai dengan Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional Nomor 2 tahun 2012.
“Pengunjung terus meningkat dari tahun ke tahun. Sepanjang tahun 2012 rata-rata pengunjung perbulan 3.450 orang, atau sekitar 130 orang perhari. Pengunjung terbanyak adalah mahasiswa. Jumlah peminjam aktif periode 2011 sampai dengan awal 2013 tercatat 3.910 orang,” ujar Yahyo.
Perpustakaan Bung Hatta disamping memiliki koleksi buku juga dilengkapi dengan ruang auditorium yang sangat representatif untuk seminar, wisuda atau acara ‘baralek gadang’ yang mampu menampung seribu orang. Tidak hanya itu, pustaka Bung Hatta juga mempunyai ruang teater dan Museum Bawah Tanah yang mengoleksi benda kuno tempo dulu.
Setelah melakukan kunjungan ke perpustakaan Bung Hatta, SBY dan ibu Ani Yudhoyono melakukan penanaman pohon di samping kantor Walikota Bukittinggi sebagai bentuk penghijauan demi kelestarian lingkungan.
Sumber: inilah.com
Comments
Post a Comment