Salemba – Kepala Perpustakaan Nasional Sri Sularsih melantik Sekretaris Dewan Pengurus KORPRI Perpustakaan Nasional yang baru di Heritage Room Perpustakaan Nasional pada Kamis (26/09). Acara pelantikan tersebut dihadiri Sekretaris Utama, Deputi Bidang Pengembangan Bahan Pustaka dan Jasa Informasi, Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan, Pejabat Struktural dan Fungsional Perpustakaan Nasional dan para saksi.
Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Perpustakaan Nasional RI No. 2536/1/a/IX.2013 memutuskan, menetapkan mengenai pengangkatan Slamet Sunarto, SH sebagai Sekretaris Dewan Pengurus KORPRI Perpustakaan Nasional yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bagian Hukum dan Humas pada Biro Hukum dan Perencanaan, Sekretariat Utama Perpustakaan Nasional.
Pengambilan Sumpah Jabatan dilakukan oleh Kepala Perpustakaan Nasional terhadap Sekretaris Dewan Pengurus KORPRI yang baru dan kemudian dilakukan penandatanganan Berita Acara Sumpah Jabatan dan Pakta Integritas disaksikan oleh Kepala Perpustakaan Nasional dan para saksi yaitu Kepala Biro Hukum dan Perencanaan Ofy Sofiana dan Kepala Biro Umum Imam Nurhadi.
Kaperpusnas Sri Sularsih dalam sambutannya menjelaskan bahwa Sekretaris Dewan Pengurus KORPRI Perpustakaan Nasional memiliki posisi strategis dalam mendukung program-program kerja yang telah diciptakan. Sri Sularsih mengharapkan KORPRI Perpustakaan Nasional terus meningkatkan profesionalitasnya, berdaya saing dan pro aktif terhadap perubahan internal dan eksternal serta menghadapi tantangan yang ada. Kaperpusnas juga menyarankan KORPRI Perpustakaan Nasional memiliki program yang dapat terealisasi dengan baik agar program yang telah diciptakan dapat bermanfaat. Sekretaris Dewan Pengurus KORPRI Perpustakaan Nasional bertanggung jawab secara struktural kepada Perpustakaan Nasional dan secara administrasi bertanggung jawab kepada KORPRI. "Selamat dan Sukses kepada Sekretaris Dewan Pengurus KORPRI yang baru dilantik dalam menjalankan tugas-tugasnya," tutupnya.
Sumber: pnri.go.id
ALHAMDULILLAH, akhirnya baju seragam KORPRI telah berganti lagi dengan motif terbaru meninggalkan motif sebelumnya yang telah banyak menimbulkan kontraversial dengan dominasi gambar garuda dan garis silang-menyilang sehingga membuat kurang nyaman bagi sebagian pemakainya.
ReplyDeletePerubahan motif baju seragam itu telah ditetapkan dalam Keputusan Musyawarah Pimpinan Korps Pegawai Republik Indonesia Nomor : Kep-01/MUSPIM KORPRI/VII/2010 tentang Perubahan Keputusan Musyawarah Nasional VII Korpri Nomor : Kep-08/MUNAS VII/XI/2009 tentang Pakaian Seragam Batik Korps Pegawai Republik Indonesia dan ditindak lanjuti dengan Peraturan Dewan Pengurus KORPRI Nasional Nomor 02 Tahun 2011 tentang Pakaian Seragam Batik Korps Pegawai Republik Indonesia.
Boleh jadi informasi ini juga akan mendapat perhatian dari segenap Tim Sukses Kampanye Pilpres 2014 untuk memilih motif baju seragam yang tepat digunakan agar memberikan respon positif dan tidak sebaliknya menimbulkan effek negatif yang akan merugikan.
https://www.facebook.com/bakotak